Koran Cirebon - Garut, 08/12/2021. Camat Banyuresmi H.Jujun Juhana, S.Sos, Msi, menyerahkan bantuan sembako kepada Kepala Desa Bagendit Endang Omardani SE, untuk tiga orang warga masyarakat Kampung Cibunuang Rw 09, Desa Bagendit yang rawan pangan, dan disabilitas, berempat di kantor Kecamatan sementara Gedung PGRI Desa Banyuresmi kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat. Selasa, 07/12/2021
Sebelum menyerahkan bantuan sosial Camat Banyuresmi H. Jujun Juhan, S.Sos, M.Si menyampaikan arahan kepada Kesra Kecamatan Neng Erna, SE, TKSK Banyuresmi Ai Komariah, Beliau berpesan untuk wilayah Kecamatan Banyuresmi jangan sampai ada waraga masyarakat yang rawan pangan, karena semua ini merupakan tanggung jawab bersama. Ungkapnya
"Berawal dari informasi yang disampaikan pengurus Rw 09, ada tiga orang warga masyarakat yang membutuhkan sembako untuk kehidupan sehari-hari, karena mereka sudah tidak berkeluarga, bahkan terlantar, selain itu ada juga yang Disabiliatas"
Lanjut Camat menuturkan, kepada Kepala Desa Bagendit Endang Omardani SE, pemberian sembako ini merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap warga masyarakat yang rawan pangan, sehingga jangan sampai ada warga masyarakat yang tidak makan, sesuai amanat Pak Bupati. Ujarnya
"Maka dari itu petugas sosial, dan kita bersama harus benar-benar memperhatikan masyarakat warga tidak mampu" Tandasnya
Ditempat terpisah Kepala Desa Bagendit Endang Omardani, SE bersama TKSK Kecamatan Banyuresmi, berkunjung dan menyerahkan bantuan sosial sembako dari pemerintah Daerah kepada warga tersebut, yang didampingi oleh ketua DKM Masjid Al-Ikhlas Ustad Suherman, bersama ketua Rt. 02 Eliawati, dan Tokoh Masyarakat Abdul Fatah.
"Adapun bantuan tersebut diberikan kepada tiga orang dalam satu KK untuk; Adun (50 Th), Udan (55 Th) dan Nana (45 Th) berupa sembako dengan jenis barang; Beras 15 Kg, Telor 1 Kg, Indomie 10 Pcs, Minyak 1 liter, dan Satu dus Air mineral"
Dalam kesempatan yang sama Ketua Rt 02 Eliawati menjelaskan keluarga tersebut sebagai penerima kartu BPNT Bank Mandiri yang tidak cair-cair selama 9 bulan, dan juga salah seorang anggotanya penerima BLT Desa sebagai penggantinya sesuai hasil musyawarah tingkat Rw, namun karena keterbatasan ekonomi akhirnya mereka memohon bantuan sembako kepada pengurus Rw 09. Ungkapnya
Dengan adanya bantuan tersebut Kami atas nama pihak keluarga bersama Pengurus kampung Cibunuang mengucapkan termakasih atas responsif Pak Camat Banyuresmi, Kesera Kecamatan Banyuresmi, ketua TKSK Kecamatan Banyuresmi dan Kepala Desa Bagendit yang telah mengunjungi waraga Kami.
Kami sebagai pengurus Rw.09, berharap kartu BPNT Bank mandiri atas nama Yoyom agar dapat dicairkan kembali oleh Dinas Sosial Garut atau Bank mandiri, karena dengan adanya bantuan tersebut sehingga keluarga mereka akan terbantu dengan adanya program Pemerintah, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Bank Mandiri. Pungkasnya
(Beni)
Post A Comment: