KORAN CIREBON (MAJALENGKA) - Puluhan Warga Masyarakat Desa Beusi Gerudug Bale Desa Beusi Kecamatan Ligung Kabupaten Majalengka, Menuntut Program Bantuan Pemerintah berdampak Covid-19 program yang 9 pintu.Salah satunya BLT Desa, Namun karena kurangnya Tranfaransi Pemdes Beusi kecamatan Ligung Kabupaten Majalengka, mengakibatkan masyarakat Tidak puas mengenai bantuan yang di Berikan pemerintah.
Audensi ini di Hadiri oleh berbagai Intansi Di antaranya:
-Camat Ligung Drs Maman Komarudin.
-Kapolsek Ligung AKP Umang Sumarsa SH.
-Danramil Ligung Kapten inf Sugito, dan
-Lembaga Bpd dan Tokoh Masyarakat.
Di Dalam dialognya Masyarakat menuntut Transparansi Data BLT DANA DESA.
Agus bagus dari blok pesantren salah satu Tokoh Masarakat dan Menjadi Perwakilan masyarakat yang merasa keberatan adanya program Bantuan Dari Pemerintah, Bagi Masyarakat Yang Mendapat Bantuan Program Keluarga Sejahtera(PKH).
Baik Bantuan Program Non Tunai(BPNT)Karna adanya Ke kurang Transparan Pemdes Beusi, di antaranya Data yang Tidak valid, dan Menurut Agus Bagu, Bantuan tersebut banyak Yang Tumpang Tindih.
Dan di duga masyarakat merasa di bohongi dan mengatakan program program ini Masarakat merasa Tidak Puas, dan ada yg mengatakan ada salah satu pemerintahan desa yang mengajukan agar Saudaranya mendapat bantuan.namun karena tinggal di luar desa akhirnya nihil ujar Agus Bagus.
Menurut kepala Desa Beusi Uus Usman Terkait PKH maupun BPNT Sudah Kordinasi Dengan Pendamping, Katanya Belum Ada Pengembangan dan Yang di Maksud (PKH, BPNT) .
Bahkan pemerintah tidak di kaitkan Karena ada pendampingnya, dan Mengenai BLT Desa dari hasil Persentase yang 30% yang Terkaper dari Dana Desa mendapat 186 kk, dan Mengenai Masalah Tumpang Tindih Kami Pemdes Belum Mendapat Laporan Tegasnya.Di Sisi Lain Camat ligung Drs Maman Komarudi, Menghimbau Kepada Semua Lapisan Masarakat, Agar tidak Cepat Terpropokasi, Dan Sangat Berterimakasih Kepada Masyarakat Desa Beusi Di dalam Dialog ini Agar Terciptanya Kondusifitas, dan Agar terbentuknya salah satu Solusi Yang Dapat Di Mengerti Oleh Masyarakat Tidak dapat dari Satu Pintu dapat Dari Pintu yang Lain tegasnya.
Kapolsek Ligung IPTU UMANG SUMARSA SH Menjelaskan, sekarang yang penting pelaksanaannya bisa terlaksana dengan baik dan teknik itu yang yang paling penting,kondusip dan saya sangat berterima kasih kepada bapak-bapak ibu-ibu juga dalam pelaksanaan ini, bisa melaksanakan kegiatan ini dengan tertib mudah-mudahan sampai selesainya .
Acara ini tertib seperti ini,dan mendapat solusi yang terbaik untuk kita semua tadi saya menyimak ada beberapa hal yang mungkin bisa saya tambahkan, mungkin kaitannya dengan BLT Desa satu orang dua kali dalam satu pintu kalau memang ada ya itu tadi seperti disampaikan sama pak camat harus dikembalikan.
Jadi jangan khawatir Papa Papa ibu-ibu yang belum dapat ins sekali kita apresiasi dengan desa yang sekarang,kedepan kepengen lebih baik ya kita bantu sama-sama ya.
Kalau misalnya ada kesalahan Mari kita perbaiki bareng-bareng Pak ini kayaknya kurang pas, ini kayaknya nggak mau.
Jadi silahkan sampaikan ke Kasih masukan kita perbaiki bareng-bareng kalau kurang puas silahkan tanyakan.jelasnya
(Baron)
Post A Comment: