KORAN CIREBON (Majalengka) - Sebuah inovasi, menginspirasi Polres Majalengka Polda Jawa Barat. Di tangan kepemimpinan Kapolres Majalengka AKBP Dr. Bismo Teguh Prakoso, lingkungan sekitar Polres hingga ke Polsek Jajaran disulap menjadi lumbung ketahanan pangan yang memberi banyak manfaat.
Tidak hanya untuk warga setempat, namun ketahanan pangan akan dikembangkan untuk masyarakat di Kabupaten Majalengka. “Kami manfaatkan lahan kosong di sekitar Polres dan Polsek Jajaran untuk budidaya ikan lele, ikan mas, sayur-sayuran seperti kangkung dan tumbuhan hidroponik,” terang Dr. Bismo saat panen budidaya Lele dan kangkung di Polsek Talaga, Kamis (28/5/2020).Lulusan Terbaik Akpol 2001 ini menambahkan, program budidaya ikan lele, ikan mas, kangkung dan tumbuhan hidroponik tersebut terbukti ampuh untuk ketahanan pangan. Apalagi, saat ini beberapa wilayah bakal menuju New Normal di tengah pandemi Covid-19.
“Ikan lele awalnya hanya 12 kg, hari ini kita panen sudah menjadi 250 kg, itu baru satu polsek. Jadi ini upaya nyata yang mampu membuahkan hasil,” urainya.Hasil dari panen, lanjut Dr Bismo, dibagikan untuk masyarakat. “Tadi sudah dilihat, kita bagikan beras, kangkung dan ikan lele kepada masyarakat sekitar,” paparnya.
Menariknya, tidak hanya lingkungan Polres dan Polsek Jajaran. Bismo menyebut, ke depan masyarakat di Kabupaten Majalengka akan ikut dilibatkan. Termasuk kepada anggotanya.
“Kita libatkan masyarakat agar ikut budidaya, misalnya ada yang punya lahan tidak terpakai atau punya potensi apa, kita bantu,” ungkapnya.
“Mulai dari benih, pupuk hingga cara budidaya ikan lele, ikan mas, kangkung dan tumbuhan hidroponik,” tambahnya.
Dr Bismo berharap, budidaya yang digagas Polres Majalengka mampu mengurangi beban masyarakat di tengah situasi pandemi Covid-19.
“Kalau boleh meminjam istilah bijak, hari ini kami berikan ikan. Besok kami berikan kail untuk menghasilkan sendiri ikannya,” pungkas Dr Bismo mencoba berfilosofi.
(Dede Sukmara.Ade Prayitno)
Post A Comment: