
Sedangkan proses lelang itu, di Pasos yang berlangsung dari lelang pertama Rp.196 juta, lelang kedua 197.500.000, dan lelang ke tiga 200.000.000,- Bahkan, lelang di gedung Pasos termasuk Desa Waruduwur Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon, dihadiri oleh peserta lelang sebanyak 5 peserta lelang yang dengan penetapan harga dari Cirebon Power sebesar Rp. 177.500.000,- jelasnya. Senin, (23/03/2020).
Menurut Zaenudin tokoh masyarakat Desa Kanci kulon bahwa, adanya hasil lelang limbah PLTU C1 tersebut di protes oleh warga desa Kancikulon, karena dari hasil pelelangan yang dilaksanakan ditahun sebelummya, pihak muspika tidak ada bagiaanya.
Dan ” Seharusnya, ini murni dari CSR untuk pemdes dan warga masyarakat setempat yg terdampak dari PLTU,bukannya yang menikmati hasilnya di luar warga Kanci” ungkap Zaenudin.
Sementara itu, menurut Humas PLTU Yuda S, bahwa,Lelang material scrap memang sudah terlaksana pada Jumat 20 Maret lalu.
Karena Cirebon Power menghibahkan seluruh hasil lelang ini (100%) untuk peningkatan sarana prasarana pendukung masyarakat, “Terkait dengan tuntutan sebagian warga untuk terlibat dalam proses pengangkutan, wewenang tersebut ada di pemenang".
( Red)
Post A Comment: