
Dalam kesempatan H.Syaefudin selaku Kepala Dinas Sosial (Kadinsos).Kabupaten Serang mengatakan,acara ini sekaligus membuka acara Kampung Siaga Bencana (KSB) yang di ikuti 160 Peserta.,terbagi menjadi tiga gelombang .yang melibatkan 29 kecamatan se Kabupaten Serang.
Adapun pesertanya dari semua kalangan,dari mulai Masyarakat Biasa .ABRI maupun dari Dinas Pendidikan.( pihak Guru.)
H.Syaefudin menyampaikan ketika di hubungi Tim Media Koran Cirebon di Lokasi Pembinaan dan Pelatihan.Pihaknya menjelaskan, keterkaitan dengan adanya Siaga Bencana,sebetulnya program ini merupakan program dari Pemerintah Pusat(Pempus).

Menurut H.Syaefudin ini sangat efektif sekali kalau di bikin dan di bentuk Kampung Siaga Bencana(KSB)yang di rencanakan dalam kegiatan KSB tersebut akan memakan Waktu Selama tiga hari.
Adalah KSB sangat membantu dimana ada suatu kejadian seperti bencana TSunami maupun lainya.pihak nya sudah memiliki tenaga dan relawan yang handal,yang sudah terlatih
Bagaimana cara dan teknis dengan tangkas,cepat dan akurat.
Guna memberikan pertolongan,serta membantu kepada pihak korban agar selamat dari masalah petaka,
Menurut UU Nomer 9 Tahun 2011tentang Tanggung jawab sosial.yang di tanggung dari mulai pusat,provinsi, pihak Kabupaten kecamatan dan sampai ke tingkat Desa,jadi intinya semua bersatu padu dalam mengatasi dan menyelamatkan si korban.Tegasnya.
Yang selanjutnya akan di alokasikan ke titik titik rawan bencana,selain di Kecamatan Pamarayan dan Anyar.adalah kecamatan Kragilan dan kecamatan Cinangka.

berjiwa sosial serta bertanggung jawab untuk menyelamatkan para korban.tuntasnya.
Di perjelas Suklani peserta dari Dinas Pendidikan menanggapi KSB yang sangat merespon,sebab ada suatu kejadian yang pertama kali yang harus mengantisipasi adalah KSB.
Alhamdulillah KSB di kecamatan Anyar terbentuk sejak tahun 2012, Respons masyarakat sangat tinggi. Tuntasnya.
(.AR.)
Post A Comment: