Dr. drh Rohidin Mersyah MMA hadir di Kabupaten Bengkulu Selatan di posko pemenangan Jimas, pemilik Yeyen warga desa Batu Lambang Kecamatan Manna.
Adapun yang hadir saat itu yakni mantan kepala Desa di Kecamatan Manna dan Kecamatan Kedurang serta Camat, Tokoh Masyarakat dan tidak ketinggalan juga hadir Sekda Provinsi, Pejabat Provinsi, pejabat exelon II yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan, Wakil Bupati BS, H. Rifa’i Tajudin S.Sos.
dan mengajukan percepatan pembangunan jembatasan,seperti jembatan di Kecamatan Kedurang desa Kota Agung termasuk bagian dari usulan warga dalam hal penyelesaian sengketa lahan (lapter ). yang mana sebelumnya, telah terbentuk tim reporma Agraria yang ditujuk Rohidin selaku ketua tim.
Bahkan Rohidin Mersyah gubernur Bengkulu mengatakan dihadapan awak media"akan berusaha apa yang disampaikan warga untuk ditindaklanjuti baik persoalan reporma agraria yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan,akan tetapi semua itu memang membutuhkan waktu yang lumayan .
“Tim reporma agraria juga sudah terbentuk untuk menangani usulan lahan yang akan di bebaskan sekitar 53 ribu ha, namun terkait titik – titik yang akan di bebaskan sejujurnya tidak kami belum mengetahui pasti.
Karena, dalam penyelesaian masalah tersebut akan melibatkan pihak badan pertanahan yang akan turun langsung ke lokasi,’’pungkas Rohidin.
Edy Hartan MSi dari pemerintahan Provinsi Bengkulu mengatakan" bahwa tim reporma agraria sudah terbentuk dalam penyelesaian sengketa lahan (lapter 2) di Bengkulu Selatan namun pihaknya masih menunggu surat dari pusat, sebab penyelesaian ini melibatkan berbagai pihak termasuk badan pertanahan.
Jadi “Dengan adanya tim reporma agraria ini akan dapat diselesaikan sengketa lahan di BS,’’jelasnya.
Dan sejumlah perwakilan warga Pagar Dewa Kota Manna dan Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi SE, MM yang ikut menghadiri undangan rapat terkait pembahasan Lahan Ex Lapter 2 Padang Panjang Manna Bengkulu Selatan, Senin (14/10).
Acara tersebut bertempat di Ruang Rapat Lantai III Kantor Gubernur,bahkan acara rapat dipimpin langsung oleh Gubernur Bengkulu Dr. drh. Rohidin Mersyah MMA didampingi oleh Wakil Gubernur Bengkulu Dedy Ermansyah.
Hanya saja persoalan status lahan eks Lapter 2 belum juga dapat segera terselesaikan,walaupun sudah dengan upaya yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Daerah melalui komunikasi intensif dengan pihak Angkatan Udara.
Sebagaimana yang diketahui beberapa waktu yang lalu,karena Bupati Gusnan sudah menemui pihak Pangkalan Udara Lanud Sri Mulyono Herlambang, Palembang, guna menggelar koordinasi terkait kemungkinan adanya rencana hibah/tukar guling lahan eks Lapter 2.
Dan tidak ingin status aset yang tidak punya kejelasan seperti ini berlarut – larut Gubernur Rohidin pun tidak ingin ada benturan antara Pemerintah dan TNI, terkait permasalahan lahan.
Sementara itu, Wakil Bupati Bengkulu Selatan (BS), H. Rifa’i Tajudin S.Sos sangat mengapresasi apa yang diperbuat gubernur Bengkulu yang dapat membantu pemerintah kabupaten Bengkulu Selatan dalam mendukung percepatan pembangunan.
Tentunya ini menjadi sebuah kebanggaan kami, sebab tanpa adanya dukungan dari pemerintah Provinsi maka tidak akan mudah terelisasi untuk pembangunan yang menggunakan anggaran hingga mencapai miliran, apalagi APBD BS sangat minim.
“Dengan adanya dukungan dari gubernur maka kami membangunan Kabupaten Bengkulu Selatan dan tidak bosan-bosannya kami membangun Kabupaten BS,’’tutur Wabup.(des)
Post A Comment: