Pada tanggal 23 januari 2020 ,pengelolah wisata air panas memberikan santuan kepada keluarga korban pengujung wisata pemadian air panas toto m.said di rumahnya.
Tempat pemandian air panas Palimanan yang dikunjungi banyak wisatawan Lokal bahkan ada juga yang dari luar kota Cirebon karena tempat wisata pemandian air panas palimanan sudah banyak dikujungi bahkan dari luar kota pun sudah bayak yang berkujung
Jadi sudah tidak asing lagi di kenal sebagai air terapi bagi orang yang mempercayai nya.
Ada salah satu pengujung yang bernama kartila ada salah satu warga desa kedung bunder tepat nya belok penawaran Rt.003 Rw.004 kecamatan gempol yang hendak berkujung di wisata pemadian air panas, tepatnya pada jam 07.00 wib mengujungi wisata air panas untuk ikut terapi layaknya orang orang yang dari luar daerah.
Akan tetapi nasib naas menimpah kartila warga desa kedung bunder saat ikut terapi dalam kondiri yang kurang sehat dan tidak setabil memaksakan diri ikut terapi,sesudahnya di lokasi kartila merasa lemas dan akhirnya meniggal dunia pada pukul 08.00 wib di lokasi wisata pemandian air panas palimanan.
Kejadian tersebut di benarkan kompol ali mahsar.sh.kapolsek palimanan bahwa ada korban yang meninggal dunia di lokasi wisata pemandian air panas yaitu bernama kartila warga desa kedung bunder usia 47 tahun meningal di lokasi pemadian air panas,
kronolgis yang saya dapatkan pada saat wawancarai kapolsek Ali mahsar mengatakan ke pada wartawan koran cirebon," Kejadian pada saat itu awalnya korban tersebut berendam di sungai di dampingi oleh sanusi anak dari korban secara tiba tiba saat sedang berendam disungai,korban tersebut entah kenapa korban langsung meninggal apakah ke dinginan atau keram saya pun tidak mengerti.
Kompol ali mashar langsung memberikan informasi ke pada pengujung wisata pemandian air panas agar jangan terlalu lama berendam di sungai cukup 5 sampe 10 menit saja,Ali mashar langsung menghubungi pihak pengelolah wisata pemandian air panas dan memberitahu bahwa ada pengujung yang meninggal dunia di lokasi pemadian air panas.
Lalu dari pihak kepolisan turun langsung ke TKP dan melakukan peyidikan kepada pihak korban yang menigal dunia setelah selesai peyidikan korban langsung di bawa pulang kerumah korban, di bantu oleh aparat kepolisan polsek palimanan juga dari pihak pengelolah wisata air panas.
Sunari selaku pengelolah wisata air panas saat di konfirmasi oleh awak media dirinya mendapatkan informasi ada korban meniggal di areal lokasi pemandian air panas bernama kartila warga desa kedung bunder Rt.003 Rw 004 dangan usia 47 tahun ,lalu
Sunari pun dengan sigap menerima informasi tersebut langsung ke lokasi dan sunari memcari informasi tidak lama kemudian sunari sebagae pengelolah wisata air panas ketemu dengan pihak anak korban yang menceritakan kronologis kejadian tersebut benar adanya kartila ingin beredam di ari panas padahal habis sakit maksud dan tujuanya pengen terapi biya segar dan harapan ingin sembuh namun harapan tinggal harapan ternyata malah meninggal sehingga keinginan kartila berharap sembuh tapi berujung menigal dunia di lokasi wisata pemadian air panas," tegasnya.
( Bang Jek)
Post A Comment: